1. WARNA HIDUP
“ Lagu pembuka dengan nuansa 90an, bagian awal interlude-nya mengingatkan pada lagu Angels of The Silences dari Counting Crows. Sebuah lagu uplifting tentang jalan hidup.”

2. BOLEH SAJA BENCI
“Lagu ini merupakan lagu yang ditulis terakhir dalam pengerjaan album ini, ditulis secara kebetulan di saat lagu-lagu yang lain sudah mulai di-mixing. Heavily influenced by Koes Plus.”

3. MENINGGALKAN CERITA INI
“Sebagian lagu ini ditulis di Jogja pada Maret 2007, sebagian lagi di Jakarta lima bulan kemudian. Sebuah lagu sedih yang berbalut senyuman.”

4. APAKAH KAU MERASA
“Lagu yang sempat terlupakan, awalnya Indra hanya menulis bagian verse dan bridge-nya, namun setelah mencoba seharian dia tetap tidak menemukan refrain yang cocok. Coretan-coretan lirik itu tersimpan begitu saja. Pada suatu hari, berbulan-bulan kemudian, Indra menemukan coretan-coretan itu, mengambil pena dan gitar, dan tahu-tahu lagu ini selesai, just like magic…”

5. PSYCHEDELIC RAIN
“Sebuah lagu tentang kematian. Indra menulis liriknya dini hari, beberapa jam setelah mendapat kabar bahwa seorang sahabatnya pergi untuk selamanya. Secara musikal, ini adalah sebuah tribute untuk The Beatles, Radiohead dan Oasis, dalam sedikit pengaruh Hendrix, digabung dalam satu lagu.”

6. PERCAYA
“Sebuah lagu buat siapapun yang sedang berjuang dalam hidupnya.”

7. TAK SEMPURNA
“Ini adalah salah satu dari dua lagu yang ditulis Iwan di album ini. Isian gitarnya yang old school membawa nuansa yang berbeda. ”

8. UNTUK SAHABATMU
“Setelah terinspirasi dari seorang pengamen yang bernyanyi sambil bermain gitar dan drum sekaligus, Indra lalu duduk di kursi drum dan mulai bermain gitar sambil kakinya membuat ketukan di bass drum dan jadilah purwarupa lagu ini. Liriknya tidak ditulis dahulu seperti biasanya tapi langsung dicari sambil disenandungkan. Lirik favorit Indra di album ini. Sebuah lagu yang kental nuansa Beatlesque-nya.“

9. DENGAN SEDERHANA
“Pada awalnya, Indra hanya menulis sebuah kalimat di bukunya :’Aku mencintaimu, itu yang aku tahu’. Tak lama kemudian, kalimat itu berkembang menjadi lirik lagu ini, ditulis di bulan November tahun 2007.”

10. PERJALANAN TAK TERGANTIKAN
“Indra pernah ditanya oleh orang-orang dekatnya dengan pertanyaan seperti : ‘Sampai kapan?’ atau ‘Belum nyerah ya?’. Lagu ini tentang theRain, tentang jatuh bangunnya band ini, tentang 4 anak muda yang dipertemukan di Jogja lalu mencurahkan segenap jiwa dan raga mereka dalam berkarya dan terus berkarya melewati berbagai cobaan. Sampai kapan? Biar waktu yang menjawabnya…”